Menulislah Dengan Hati, Karena Hati senantiasa Membimbing dan Menuntun Kita untuk saling berbagi
(¯`*•.Kalimat Perintah.•*´¯)
Kalimat Perintah adalah kalimat yang di dalamnya berisi perintah kepada orang lain untuk melakukan sesuatu.
Ada beberapa macam kalimat perintah, diantaranya yaitu :
1. Kalimat Perintah Biasa
contoh :
1. Diam !
2. Makan Makanan itu !
3. Jangan Menangis !
2. Kalimat Perintah Permintaan.
contoh :
1.Tolong ambilkan pulpen itu !
2. Bolehkah saya menginap di rumah Anda !
3. Rawatlah tanaman itu dengan baik !
3. Kalimat Perintah Ajakan.
contoh :
1. Ayo kita belajar bersama !
2. Mari Bernyanyi !
3. Alangkah baiknya kalau kita bermusyawarah dahulu !
4. Kalimat Perintah Harapan / permohonan.
contoh :
1. Saya harap bapak hadir di hari ulang tahun saya !
2. Harap tenang sejenak !
3. Saya mohon maaf jika telah melakukan kesalahan kepada Anda !
5. Kalimat Perintah Sindirin.
contoh :
1. Kerjakan sendiri tugas itu, kalau kamu bisa !
2.Cepat makan sana sampai perut meleduk !
3. pukul dia, kalau kamu berani !
6. kalimat Perintah Larangan
Contoh :
1. Jangan duduk di kursi itu !
2. Jangan Melawan !
3. Dilarang Merokok di Area ini !.
7 Kalimat Perintah Bersyarat
contoh :
1. Bantulah anak itu bekerja, pasti pekerjaannya akan selesai !
2. Minumlah obat itu, agar sakitmu lekas sembuh !
3. Ajarilah ia membaca, tentu ia akan pandai membaca !
Ada beberapa macam kalimat perintah, diantaranya yaitu :
1. Kalimat Perintah Biasa
contoh :
1. Diam !
2. Makan Makanan itu !
3. Jangan Menangis !
2. Kalimat Perintah Permintaan.
contoh :
1.Tolong ambilkan pulpen itu !
2. Bolehkah saya menginap di rumah Anda !
3. Rawatlah tanaman itu dengan baik !
3. Kalimat Perintah Ajakan.
contoh :
1. Ayo kita belajar bersama !
2. Mari Bernyanyi !
3. Alangkah baiknya kalau kita bermusyawarah dahulu !
4. Kalimat Perintah Harapan / permohonan.
contoh :
1. Saya harap bapak hadir di hari ulang tahun saya !
2. Harap tenang sejenak !
3. Saya mohon maaf jika telah melakukan kesalahan kepada Anda !
5. Kalimat Perintah Sindirin.
contoh :
1. Kerjakan sendiri tugas itu, kalau kamu bisa !
2.Cepat makan sana sampai perut meleduk !
3. pukul dia, kalau kamu berani !
6. kalimat Perintah Larangan
Contoh :
1. Jangan duduk di kursi itu !
2. Jangan Melawan !
3. Dilarang Merokok di Area ini !.
7 Kalimat Perintah Bersyarat
contoh :
1. Bantulah anak itu bekerja, pasti pekerjaannya akan selesai !
2. Minumlah obat itu, agar sakitmu lekas sembuh !
3. Ajarilah ia membaca, tentu ia akan pandai membaca !
(¯`*•.Pola Kalimat Dasar Dalam Bahasa Indonesia.•*´¯)
Ada beberapa pola dasar kalimat dalam bahasa yaitu
1. Subjek + Predikat
contoh : Andi Bekerja.
s p
2. Subjek + Predikat + Objek
contoh : Ibu memasak di dapur
s p o
3 Subjek + Predikat + Objek + Keterangan
contoh : Agus Memancing Ikan dengan kail
s p o k
4. Subjek + Predikat + Keterangan
contoh : Ina Menyanyi di panggung
s p k
5 Subjek + Predikat + Pelengkap
contoh : Gadis itu menawarkan dagangannya.
s p pelengkap
6 Subjek + Predikat + pelengkap + Keterangan
contoh : Inu melayani Pelanggannya setiap hari
s p pel Ket. waktu
(¯`*•. Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk.•*´¯)
A. Kalimat Tunggal
Kalimat Tunggal adalah kalimat yang hanya mengandung satu pola kalimat
yang mempunyai satu subjek dan satu predikat yang diperluas dengan berbagai keterangan.
Contoh Kalimat Tunggal :
==> Rina Menari di Taman Rumahnya
==> Menangis aku di tengah gelapnya malam
==> Harga BBM anjlok.
B. Kalimat Majemuk
Kalimat Majemuk adalah kalimat yang memiliki klausa lebih dari satu. Setiap kalimat mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan melihat kata penghubung yang digunakan.
Kalimat majemuk terdiri atas :
1. Kalimat Majemuk Setara ( Koordinatif )
Kalimat Tunggal adalah kalimat yang hanya mengandung satu pola kalimat
yang mempunyai satu subjek dan satu predikat yang diperluas dengan berbagai keterangan.
Contoh Kalimat Tunggal :
==> Rina Menari di Taman Rumahnya
==> Menangis aku di tengah gelapnya malam
==> Harga BBM anjlok.
B. Kalimat Majemuk
Kalimat Majemuk adalah kalimat yang memiliki klausa lebih dari satu. Setiap kalimat mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan melihat kata penghubung yang digunakan.
Kalimat majemuk terdiri atas :
1. Kalimat Majemuk Setara ( Koordinatif )
Yaitu kalimat gabung yang hubungan antar
pola-pola kalimat di dalamnya sederajat atau seharkat.
Ciri-ciri :
- .Kedudukan pola-pola kalimat, sama derajatnya.
- Penggabungannya disertai perubahan intonasi.
- Berkata tugas/penghubung, pembeda sifat kesetaraan.
- Pola umum uraian jabatan kata : S-P+S-P
Jenis majemuk Setara
1. Setara Sejalan (kata hubungnya dan, serta, lagi pula dll)
2. Setara memilih
3. Setara berlawanan
4. Setara menguatkan (bahkan)
5. Setara sebab akibat
2 Kalimat Majemuk Rapatan
Yaitu Gabungan beberapa kalimat tunggal yang bagian subjek atau predikatnya yang sama, maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali saja, atau kalimat majemuk setara yang bagian-bagiannya dirapatkan, yang mana kata-kata atau frase-frase dalam kalimat itu menduduki fungsi yang sama.
3 Kalimat Majemuk Bertingkat ( Subordinatif )
Yaitu kalimat luas yang mana perluasannya membentuk klausa
bawahan (anak kalimat).
1. Setara Sejalan (kata hubungnya dan, serta, lagi pula dll)
2. Setara memilih
3. Setara berlawanan
4. Setara menguatkan (bahkan)
5. Setara sebab akibat
2 Kalimat Majemuk Rapatan
Yaitu Gabungan beberapa kalimat tunggal yang bagian subjek atau predikatnya yang sama, maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali saja, atau kalimat majemuk setara yang bagian-bagiannya dirapatkan, yang mana kata-kata atau frase-frase dalam kalimat itu menduduki fungsi yang sama.
3 Kalimat Majemuk Bertingkat ( Subordinatif )
Yaitu kalimat luas yang mana perluasannya membentuk klausa
bawahan (anak kalimat).
4 Kalimat Majemuk Campuran
Yaitu kalimat gabungan dari kalimat majemuk setara, kalimat majemuk
rapatan dan kalimat majemuk bertingkat yang disatukan menjadi satu
kalimat yang utuh.
Kalimat Majemuk
Kalimat Majemuk adalah kalimat yang memiliki klausa lebih dari satu. Setiap kalimat mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan melihat kata penghubung yang digunakan.
Kalimat majemuk terdiri atas :
1. Kalimat Majemuk Setara ( Koordinatif )
Yaitu kalimat gabung yang hubungan antar
pola-pola kalimat di dalamnya sederajat atau seharkat.
Ciri-ciri :
- .Kedudukan pola-pola kalimat, sama derajatnya.
- Penggabungannya disertai perubahan intonasi.
- Berkata tugas/penghubung, pembeda sifat kesetaraan.
- Pola umum uraian jabatan kata : S-P+S-P
Jenis majemuk Setara
1. Setara Sejalan (kata hubungnya dan, serta, lagi pula dll)
2. Setara memilih
3. Setara berlawanan
4. Setara menguatkan (bahkan)
5. Setara sebab akibat
2 Kalimat Majemuk Rapatan
Yaitu Gabungan beberapa kalimat tunggal yang bagian subjek atau predikatnya yang sama, maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali saja, atau kalimat majemuk setara yang bagian-bagiannya dirapatkan, yang mana kata-kata atau frase-frase dalam kalimat itu menduduki fungsi yang sama.
3 Kalimat Majemuk Bertingkat ( Subordinatif )
Yaitu kalimat luas yang mana perluasannya membentuk klausa
bawahan (anak kalimat).
1. Setara Sejalan (kata hubungnya dan, serta, lagi pula dll)
2. Setara memilih
3. Setara berlawanan
4. Setara menguatkan (bahkan)
5. Setara sebab akibat
2 Kalimat Majemuk Rapatan
Yaitu Gabungan beberapa kalimat tunggal yang bagian subjek atau predikatnya yang sama, maka bagian yang sama hanya disebutkan sekali saja, atau kalimat majemuk setara yang bagian-bagiannya dirapatkan, yang mana kata-kata atau frase-frase dalam kalimat itu menduduki fungsi yang sama.
3 Kalimat Majemuk Bertingkat ( Subordinatif )
Yaitu kalimat luas yang mana perluasannya membentuk klausa
bawahan (anak kalimat).
4 Kalimat Majemuk Campuran
Yaitu kalimat gabungan dari kalimat majemuk setara, kalimat majemuk rapatan dan kalimat majemuk bertingkat yang disatukan menjadi satu kalimat yang utuh.
(¯`*•.Contoh Pembukaan Pidato.•*´¯)
Assalamualaikum wr. wb
Salam sejahtera untuk kita semua
Yth. Ibu / Bapak serta para Rekan-rekan yang hadir di tempat ini.
Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga kita dapat berkumpul di tempat yang menyenangkan ini.
Kedua kalinya, tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita nabi Muhammad Saw, yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju alam yang terang menderang.
Hadirin yang berbahagia
Dalam kesempatan ini, saya ingin pula mengucapkan terimakasih kepada para hadirin sekalian yang telah memberikan saya kesempatan untuk menyampaikan sebuah pidato.
Contoh 2
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah- Nya, sehingga kita dapat bertemu di tempat ini,
Hadirin yang saya hormati.
Dalam pertemuan ini, izinkan saya untuk menyampaikan pidato singkat, yang insya Allah bermanfaat bagi kita semua.
Salam sejahtera untuk kita semua
Yth. Ibu / Bapak serta para Rekan-rekan yang hadir di tempat ini.
Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga kita dapat berkumpul di tempat yang menyenangkan ini.
Kedua kalinya, tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita nabi Muhammad Saw, yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju alam yang terang menderang.
Hadirin yang berbahagia
Dalam kesempatan ini, saya ingin pula mengucapkan terimakasih kepada para hadirin sekalian yang telah memberikan saya kesempatan untuk menyampaikan sebuah pidato.
Contoh 2
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah- Nya, sehingga kita dapat bertemu di tempat ini,
Hadirin yang saya hormati.
Dalam pertemuan ini, izinkan saya untuk menyampaikan pidato singkat, yang insya Allah bermanfaat bagi kita semua.
(¯`*•.Contoh Kata Pengantar Makalah.•*´¯)
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah kepada kita semua, sehingga berkat Karunia-Nya penulisdapat menyelesaikan makalah ini
penulis tidak lupa mengucapkan banyak terimakasih pada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas makalah ini sehinggga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Dan tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada pembimbing yang telah membimbing kami.Dalam penyusunan karya ini penulis berharap semoga makalah inidapat bermanfaat bagi penulis sendiri maupun kepada pembaca umumnya. Apabila terdapat kekurangan dalam penulisan makalah ini, kami mohon maaf dan kami harapkan kritikan Anda untuk membangun kembali karya ini menjadi lebih sempurna.
Penyusun
Langganan:
Postingan (Atom)